Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Adakan Dialog MLC, DEMA UIN Menjadi Mentor Gerakan Perubahan

Admin
23 Jun 2022, 11:33 WIB
DEMA UIN STS Jambi foto bersama, foto : Ist

TEBONETIZEN.COM, - Sebagai kaum terpelajar dan terdidik, Mahasiswa merupakan kelompok besar yg keberadaannya sangat di perhitungkan. Terlebih lagi mahasiswa UIN STS JAMBI yg merupakan perguruan tinggi islam dengan kalkulasi mahasiswa terbanyak di provinsi Jambi. 


Interaksi mahasiswa dimasa pandemi sangat terbatas sekali, mulai dari aktifitas akademis dilaksanakan dengan virtual, dan bahkan aksi-aksi jalanan di rasa kurang produktif dimasa pandemi. Namun semua itu terjawab oleh DEMA (Dewan Eksekutif Mahasiswa) UIN STS JAMBI.  


Setelah covid reda dan interaksi mulai secara langsung maka DEMA menggelontorkan sebuah program dialog yang sangat kren dan relevan dengan suasana kemahasiswaan hari ini. Kegiatan dialog interaktif tersebut diberi nama "MLC" (Mahasiswa layers Club). 


Kegiatan ini menghadirkan tokoh-tokoh daerah, pejabat pemerintah, politisi, dan pemangku jabatan publik lainnya. Kegiatan ini sangat bermanfaat karena mempertemukan langsung sang agen perubahan dengan para pemangku kebijakan. Inilah merupakan arah baru dari pergerakan mahasiswa.


Rabu malam, tanggal 22 juni 2022, Kegiatan dialog MLC tersebut dilaksanakan di wiltop hotel dengan tema "menikmati bonus demografi dalam demokrasi" turut hadir dalam kegiatan tersebut tokoh-tokoh muda provinsi jambi, diantaranya : Arsaniadil Fajri (Wakil Ketua DPW NASDEM Provinsi Jambi), Iqbal Linus (Ketua KNPI Provinsi Jambi), Rendra Ramadhan Usman (Anggota DPRD Provinsi Jambi dapil Tanjabtim-Tanjabbar), dan Tokoh Pemuda Provinsi Jambi sekaligus demisioner Presiden Mahasiswa UIN STS Jambi yaitu Awang Azhari. 


Diskusi berjalan hangat yg berlangsung hangat, dalam pembahasannya semua pembicara dalam acara tersebut mengakui bahwa kegiatan ini merupakan trobosan baru yang sangat elegan dari DEMA UIN STS Jambi. 


"jika kita tidak terlibat dalam perpolitikan dan kita tidak mengambil sikap dalam percaturan politik apalah arti dari bonus demografi itu sendiri" ia menegaskan agar mahasiswa tidak mengambil jarak yg begitu jauh dengan partai politik agar supaya pemangku kebijakan benar-benar dapat di kontrol oleh sang agen perubahan. Ungkap Arsaniadil Fajri salah satu narasumber dan politisi dari NASDEM tersebut.


Dalam diskusi MLC rabu malam tersebut tidak terasa waktu 3 jam berlalu, Oki Purnama selaku penggagas kegiatan tersebut sekaligus Mentri Luar Kampus DEMA UIN STS Jambi menyatakan "saya merasa senang kalau waktu terasa kurang, berarti jalan nya diskusi berlangsung hangat dan menarik". Ia juga berharap agar kedepannya kegiatan tersebut akan terus berlangsung dan menjadi warisan dari generasi ke generasi. 


"ini merupakan langkah baru dari pergerakan mahasiswa, namun bukan berarti juga aksi jalanan tidak perlu, melainkan aksi jalanan merupakan benteng terakhir yg akan meledak luar biasa tatkala komunikasi yang kami lakukan mengalami kebuntuan" tegas Iqbal Dinata selaku  Presiden Mahasiswa UIN STS Jambi dan Korda Jambi BEM-SI Kerakyatan yang kerap di sapa dengan sebutan "SANG NAHKODA". (Ube).

adsen4

iklan