Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Kepala Desa Teluk Pandan Rambahan Membenarkan Teroris Asal Tebo Tersebut Warganya.

Admin
7 Feb 2020, 13:25 WIB

Pasca penusukan anggota Densus 88 lalu di Tebo


TEBONETIZEN.COM - Kepala Desa Teluk Pandan Rambahan Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, Razali kepada Media Online Tebonetizen.com membenarkan, jika Wahyu Terduga teroris yang tewas ditembak polisi usai lempar bom pipa pada Kamis (6/02/20) benar merupakan warganya.

"Benar Wahyu tersebut adalah warga kita (Teluk Pandan. red). Dia memang sudah lama tinggal di desa ini, "kata Razali meyakini.

Razali saat dikonfirmasi sedang berada dirumah duka, mengaku jika Alm Wahyu memiliki istri dan satu orang anak. Dirinya mengaku tidak tahu persis keseharian Wahyu di dalam bermasyarakat.

"Dak tahu kami, apakah dia ada keterlibatan dengan teroris. Kalau berbaur sama masyarakat pastilah," ungkapnya.

Wahyu juga kata dia sejak sebulan terakhir memang jarang terlihat ditengah masyarakat. Dirinya juga tidak tahu jika Wahyu selama ini jadi target pihak anti teror Densus 88. Saat disinggung apakah jenazah alm. Wahyu sudah berada dirumah duka, Kades bilang belum. "Belum tiba, ini saya sudah dirumah duka," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pelaku kriminal berkedok agama dari jaringan Jemaah Ansharut Daulah Jambi, melemparkan bom pipa ke arah Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri dan Polda Riau, saat hendak ditangkap. Akibatnya, pelaku warga Padang Lamo, Desa Teluk Pandan Rambahan, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, ini tewas usai dilumpuhkan dengan timah panas.

Sedangkan, seorang anggota polisi berpangkat AKP, mengalami luka-luka akibat lemparan bom pipa yang dibawa terduga pelaku kriminal tersebut.

Pristiwa tersebut terjadi pada sekitar pukul 18.25 WIB, Kamis (6/02/20), di Desa Tolam, Kecamatan Bunut, berbatasan dengan SP ll, Kelurahan Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Menurut informasi yang kami dikutip dari media online Kumparan.com Riau, teroris tersebut berjenis kelamin seorang pria berinisial WF (29) alias Ibnu Thayyi.

Teroris itu tercatat sebagai warga Padang Lamo, Desa Teluk Pandan Rambahan, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. (Red-TN)

adsen4

iklan