Di Rapid Test, Satu Orang PPDP KPU Tebo dinyatakan Reaktif Covid-19

Di Rapid Test, Satu Orang PPDP KPU Tebo dinyatakan Reaktif Covid-19


TEBONETIZEN.COM, - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tebo, saat di rapid test ternyata ditemukan hasil satu orang reaktif covid-19.

Satu orang PPDP yang dinyatakan reaktif Covid-19, akan dilakukan test swab oleh Pemerintah Provinsi Jambi, dan saat ini pasien menjalankan isolasi secara mandiri.

Kepala Dinas Kesehatan Tebo, dr. Riana Elizabeth, mengatakan bahwa satu orang pasien yang bertugas sebagai penyelenggara pemilu yakni, PPDP wilayah Kecamatan Tebo Ulu dinyatakan reaktif virus corona.

"Saat PPDP dari Kecamatan Tebo Ulu kemarin di rapid test ternyata ada satu orang yang dinyatakan reaktif, dan dianjurkan mengisolasi diri secara mandiri, pasien akan  dipantau oleh pihak puskesmas pulau temiang dan pihak kecamatan untuk melihat kondisinya stabil atau ada keluhan," katanya. Kamis (09/7/2020).

Riana juga menyebutkan bahwa tim provinsi akan datang ke Kabupaten Tebo untuk melakukan test swab kepada pasien reaktif tersebut.

"Kita sudah melaporkan ke pihak Provinsi dan kita masih menunggu jadwal dari pihaknya datang ke Tebo satu atau dua hari kedepan untuk melakukan swab," ucapnya.

Sementara itu, Ketua KPUD Tebo, Basri, menerangkan bahwa jika ada PPDP yang terdampak Covid-19, berdasarkan instruksi dan aturan dari KPU kita akan menggantikannya.

"Ada satu orang PPDP yang dinyatakan reaktif covid, berdasarkan instruksi dari KPU, maka kita akan menggantikannya, satu orang PPDP tersebut berasal dari Kecamatan Tebo Ulu, Pulau Temiang," jelasnya.

Ditambahkan Basri, bahwa jumlah PPDP yang ada di Kabupaten Tebo sebanyak 1544 orang tersebar di 12 Kecamatan. Namun untuk PPS dan PPK jika ada yang terkena Covid-19 maka hanya di Isolasi namun tidak diberhentikan.

"Kalau untuk PPS dan PPK jika ada yang kena Covid, mereka hanya di isolasi saja namun tidak diganti. Kita Kabupaten Tebo untuk PPDP ada sekitar 1544 orang tersebar di 12 Kecamatan," pungkasnya. (Red-TN).
Baca Juga:

Untuk Anda