TEBONETIZEN.COM, - Pemkab Tebo melalui gugus tugas penanganan covid-19 melaksanakan konferensi pers terkait pemberitaan tentang satu orang pasien di Jambi positif Corona, Informasi yang berkembang saat ini bahwa pasien tersebut adalah Sekretaris Daerah Tebo, Teguh Arhadi.
Wakil Bupati Tebo, Syahlan sebagai Ketua gugus tugas penanganan Covid-19 mengatakan bahwa pihaknya sampai saat ini belum mengetahui kepastian berita tersebut.
"Menyikapi pemberitaan yang beredar di Masyarakat dan Pengumuman oleh Juru bicara gugus tugas covid-19 Provinsi Jambi kemarin, Senin (23/3/2020) yang menyatakan bahwa di Provinsi Jambi sudah positif corona satu orang laki-laki berumur 55 tahun, sampai pagi hari ini secara resmi dari pihak provinsi Jambi belum menyampaikan kepada kita, siapa satu orang yang dimaksud" Kata Syahlan dihadapan awak media, selasa pagi (24/3/2020).
"Namun untuk Kabupaten Tebo saat ini di RSUD Sulthan Thaha Saifuddin Tebo tidak ada yang di rawat atau observasi dengan status PDP, beberapa hari yang lalu ada 2 (dua) orang, yang satu kita rujuk ke salah satu Rumah Sakit di Jambi, yang satu sudah sembuh, sudah menurun statusnya menjadi ODP (Orang Dalam Pantauan) dan sudah pulang, meskipun demikian tetap masih dalam pantauan pihak Puskesmas terdekat, terkait yang satu lagi, seorang orang laki-laki umur 55 tahun yang di rujuk ke Jambi, sampai saat ini masih dirawat di jambi, kita tidak bisa memastikan, kita juga terikat dengan protokol komunikasi publik, kita tidak bisa menyampaikan dan kita tidak dapat informasi secara pasti dari pihak Provinsi, namun berdasarkan keterangan pers dari juru bicara gugus tugas covid-19 Provinsi Jambi, dengan umur 55 tahun, sedangkan yang kita rujuk juga berumur 55 Tahun, tidak tertutup kemungkinan pasien yang kita rujuk adalah yang di maksud oleh pihak Provinsi" Jelas Syahlan.
Sambung Syahlan "Namun kami dari pihak Kabupaten tetap mengambil sikap untuk mengantisipasi, antara lain hari ini, saya telah perintahkan BPBD untuk melakukan penyemprotan di tempat-tempat fasilitas umum, khususnya hari ini prioritas kota Tebo, hari ini juga BPBD, DAMKAR dan PDAM sepakat untuk melakukan penyemprotan jalan-jalan, ini akan dilakukan dengan penyemprotan air PDAM dengan menambah kadar kaporitnya, dengan ukuran lebih banyak lagi kaporitnya dari pada yang biasa karena Desinfektan masih sangat terbatas sehingga untuk jalan-jalan kita lakukan penyemprotan, dan beberapa hari kedepan di tingkat Kecamatan akan kita lakukan hal serupa".
Ditambahkannya "Dari Pihak Dinas Kesehatan sudah kami instruksikan supaya menginventarisasi orang-orang yang sempat kontak dengan pasien yang kita rujuk, kemudian kami juga sudah membentuk posko-posko bagi Masyarakat yang merasa pernah kontak dengan pasien yang kami rujuk, kalau merasa demam, batuk filek, sesak nafas, untuk segera melaporkan diri ke Puskesmas".
"Kami menghimbau kepada Masyarakat agar tidak panik, tidak gelisah, yang penting jaga kesehatan dengan baik, laksanakan pola hidup sehat dengan rutin teratur, dan mari kita juga sama-sama berdo'a, semoga wabah Covid-19 di Tebo tidak menyebar" Tutup Syahlan. (Red - TN)
